MENAKAR KEBERHASILAN PROGRAM KABUPATEN LAYAK ANAK (KLA) DI KABUPATEN KAMPAR

Authors

  • Mukhlisin Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
  • Mustiqowati Ummul Fithriyyah Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

DOI:

https://doi.org/10.47753/pjap.v5i1.126

Keywords:

evaluasi, kebijakan, kabupaten/kota layak anak

Abstract

Penelitian ini lahir karena ditemukannya sejumlah kasus kekerasan terhadap anak di kabupaten Kampar. Walaupun telah banyak peraturan dan kebijakan yang mengatur tentang perlindungan pada anak, tapi kekerasan terhadap anak masih terjadi. Sehingga sudah menjadi keniscayaan untuk mengukur tingkat keberhasilan program kabupaten layak anak agar pelaksanaan KLA bukan hanya sekadar formalitas, tetapi benar-benar memberikan manfaat nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat. Penelitian ini bertujuan guna mengetahui tingkat keberhasilan penyelenggaraan program kabupaten layak anak di Kabupaten Kampar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan penelitian dipilih secara purposive yang terdiri dari Dinas PPKBP3A Kabupaten Kampar, UPTD PPA Kabupaten Kampar, Forum Anak Kabupaten Kampar dan masyarakat yang berada di Kabupaten Kampar. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program KLA di kabupaten Kampar sudah tepat. Sebab, masyarakat sudah merasakan manfaat dari program kabupaten layak anak ini. Tetapi, program ini belum efektif, merata dan tercukupi karena tujuan dari kabupaten layak anak di kabupaten Kampar belum sepenuhnya tercapai dan belum seluruhnya menjangkau wilayah kabupaten Kampar dalam hal sarana dan prasarana. Dapat di simpulkan bahwa pelaksanaan program kabupaten layak anak di kabupaten Kampar telah dilaksanakan namun belum berjalan dengan baik dan belum optimal.

Downloads

Published

11/12/2024

How to Cite

Mukhlisin, & Mustiqowati Ummul Fithriyyah. (2024). MENAKAR KEBERHASILAN PROGRAM KABUPATEN LAYAK ANAK (KLA) DI KABUPATEN KAMPAR. PESIRAH: Jurnal Administrasi Publik, 5(1), 75–90. https://doi.org/10.47753/pjap.v5i1.126