Peran Anggota DPRD Perempuan dalam Pembentukan Peraturan Daerah di DPRD Kota Palembang, 2014-2019

Authors

  • Tsania Azzahra Universitas Sriwijaya
  • Ardiyan Saptawan Universitas Sriwijaya
  • Mardianto Mardianto Universitas Sriwijaya

DOI:

https://doi.org/10.47753/pjap.v2i1.25

Keywords:

anggaran, corona, COVID-19, pandemi, pemerintah, sektor publik

Abstract

Artikel ini menganalisis kegiatan dan peran yang dilakukan oleh anggota DPRD perempuan terhadap penyusunan peraturan daerah di kota palembang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Penelitian ini menggunakan teori Dye yang merupakan pengembangan teori dari Easton yang terdapat beberapa komponen yang saling berkaitan yaitu input, process, output, feedback dan lingkungan. Hasil penelitian ini menunjukan anggota DPRD perempuan sudah berperan sebagaimana mestinya meskipun jumlah perwakilan perempuan dalam legislasi minim, namun tidak menjadikan sebuah hambatan untuk bekerja sama dengan yang dilakukan oleh anggota laki-laki dan dapat menunjukan bahwa perempuan juga penting untuk terlibat dalam legislasi mengenai penyusunan peraturan daerah dengan pendapat-pendapatnya dapat diterima di pemerintah dan masyarakat. Peneliti menyarankan agar anggota DPRD perempuan agar lebih progesif lagi mengenai isu-isu perempuan dalam pembuatan peraturan daerah.

Downloads

Published

01/15/2023

How to Cite

Azzahra, T., Saptawan, A., & Mardianto, M. (2023). Peran Anggota DPRD Perempuan dalam Pembentukan Peraturan Daerah di DPRD Kota Palembang, 2014-2019. PESIRAH: Jurnal Administrasi Publik, 2(1). https://doi.org/10.47753/pjap.v2i1.25